Rahasia Fakta Anak Kedua dalam Keluarga yang Jarang Diketahui Orang

Anak pertama atau anak sulung memang sering menjadi pelindung keluarga juga mempunyai jiwa pemimpin. Anak terakhir biasanya adalah anak manja. Tetapi bagaimana dengan fakta anak kedua atau anak tengah?

Begitulah, hampir sebagian besar anak kedua atau anak tengah tidak pernah di sebut-sebut dan bahkan kerap dilupakan begitu saja.

Bukan hanya saat anak kedua masih anak-anak atau bahkan saat masih balita. Tetapi ketika anak kedua menjadi tumbuh menjadi dewasa, hal ini kerap terjadi. Ketika ada acara keluarga, anak kedua akan sangat jarang ditanyakan.

Berbeda dengan anak pertama dan anak terakhir. Bila tidak percaya, silahkan Anda perhatikan ketika tiga orang anak di perkenalkan secara bersamaan, pasti kebanyakan orang akan lebih tertarik untuk menanyakan kabar atau perkembangan anak pertama juga anak terakhir yang sering disebut si bungsu.

Pastinya perbedaan yang terjadi ini sering memberikan pengaruh buruk terutama pada sifat anak kedua. Dan seperti biasa, apa yang terjadi pada anak kedua akan selalu tidak lebih menarik bila dibandingkan dengan kakak atau bahkan adiknya.

Daftar Isi

Fakta Anak Kedua dalam Keluarga yang Menarik

fakta anak ke dua
pixabay.com

Orang yang menemukan pendapat tentang fakta anak kedua ini adalah seorang dokter medis yang juga psikolog bernama Alfred Adler.

Pendapat ini didukung langsung oleh sejumlah penelitian dan ditemukannya fakta anak kedua bahwa urutan lahir seorang anak mampu menentukan kepribadian mereka.

Berikut ini beberapa fakta anak kedua yang harus wajib Anda ketahui:

1. Anak Kedua Paling Berbeda

Fakta Anak Kedua Paling Berbeda
pixabay.com

Fakta anak kedua yang pertama adalah paling berbeda. Pada kenyataannya, diakui atau tidak setiap anak pasti akan selalu berjuang untuk mendapatkan atensi serta afeksi dari kedua orangtuanya.

Dengan adanya perhatian yang diberikan orangtua ini, sering menjadikan anak kedua berfikir untuk melakukan suatu hal yang lain dari saudara-saudaranya, bahkan secara penampilan. Inilah yang menjadikan anak kedua paling berbeda dari anak kesatu maupun lainnya.

2. Anak Kedua Merasa Terasingkan

Fakta Anak Kedua Merasa Terasingkan
inpublicsafety.com

Fakta anak kedua yang selanjutnya adalah mereka akan merasa tersaingi di dalam keluarganya sendiri. Hal tersebut disebabkan biasanya anak pertama akan memperoleh rasa antusias dan perhatian jauh lebih besar yang diberikan dari kedua orangtua.

Oleh karena ini pertama kalinya mereka mempunyai seorang anak. Dari rasa cinta juga antusias yang dalam, maka timbul tuntutan dari kedua orangtua bahwa anak pertama harus lebih sukses, harus bisa menjadi panutan untuk adik-adiknya, harus ini dan harus itu.

Oleh sebab itu, segala sesuatu yang berhubungan dengan anak pertama selalu menjadi perhatian orangtua. Bahkan anak terakhir atau si bungsu juga sering menjadi bahan perhatian yang lebih, karena dianggap paling kecil dan harus mendapatkan bantuan dari kakak-kakaknya.

Maka tinggallah anak kedua seorang diri.

3. Anak Kedua Sangat Bersahabat

Fakta Anak Kedua Sangat Bersahabat
pixabay.com

Anak kedua sangat tahu rasanya bersaing dan tidak berkawan. Oleh sebab itu, anak kedua suka bekerja dengan orang lain dan sangat cinta akan persahabatan.

Anak kedua akan terus selalu berusaha untuk menyenangkan orang lain, bahkan akan terus berusaha untuk terus menjadi perekat atau penjaga persahabatan.

Namun, hal ini juga yang menjadikan anak kedua tidak pandai bahkan tidak berani dalam mengambil satu keputusan dalam segala hal, terutama dalam hal yang berhubungan dengan dirinya sendiri.

4. Anak Kedua Memiliki Kreatifitas dan Kebebasan

Fakta Anak Kedua Memiliki Kreatifitas dan Kebebasan
eduart4kids.com

Karena anak kedua sering sendiri dan juga selalu bersemangat untuk melakukan suatu hal, maka hal ini dapat membuat imajinasinya berkembang dengan sangat baik.

Lihat juga:   Inilah Karakter dan Fakta Tentang Anak Tunggal yang Penuh Misterius

Bahkan anak kedua sangat menyukai fleksibilitas, pekerjaan yang memang dapat membuat lebih bebas untuk mengekspresikan dirinya dan tidak mengikat dari segi waktu ataupun peraturan yang ada.

5. Anak Kedua Bermasalah dalam Hubungan

Fakta Anak Kedua Bermasalah dalam Hubungan
yourlittleprofessor.com

Fakta anak kedua yang terakhir adalah bermasalah dalam hubungan. Oleh karena kebutuhannya akan perhatian yang besar, ketakutan untuk menjadi terasing dan juga hubungan dalam keluarga yang tidak bagus.

Anak kedua cenderung sulit untuk membentuk keluarga dan menjadi masalah dalam hubungan serius dengan pasangannya.

Anak kedua akan menuntut perhatian dan selalu berprasangka bahwa mereka tidak diinginkan. Bahkan parahnya, mereka akan cenderung menyalahkan diri sendiri dalam segala hal.

Sifat Anak Kedua

fakta tentang anak kedua
pixabay.com

Dari beberapa kepribadian negatif di atas sebenarnya cukup mudah untuk diatasi. Caranya berikanlah perhatian pada anak kedua Anda. Bahkan berikan perhatian yang lebih, karena secara naluri Anda akan cenderung mengabaikan mereka.

Dengan perhatian yang cukup dan tidak membeda-bedakan anak pertama dan anak terakhir, ketiga anak Anda akan menjadi pribadi yang menyenangkan semuanya.

fakta anak kedua perempuan
pixabay.com

Solusi ini juga berlaku bila pasangan Anda adalah anak kedua. Coba perhatikan dan Anda akan menemukan beberapa kepribadiannya sama dengan yang dijelaskan di atas. Berikan perhatian yang lebih, maka sisi negatif pasangan Anda akan tenggelam oleh pribadi positifnya.

fakta tentang anak kedua

pixabay.com

Demikian fakta anak kedua dalam keluarga yang jarang diketahui orang. Apakah ada diantara fakta di atas yang mirip dengan Anda?

Ya, salah satu faktor yang mempengaruhi kepribadian seseorang memang bukan hanya urutan lahir saja. Namun, faktor lingkungan dan juga pergaulan juga sangat berpengaruh besar. Oleh karena itu, berikanlah lingkungan yang terbaik untuk mendukung perkembangan anak.

6 pemikiran pada “Rahasia Fakta Anak Kedua dalam Keluarga yang Jarang Diketahui Orang”

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.