Contoh Cara Membuat Paper Kuliah yang Baik dan Benar

Contoh Cara Membuat Paper – Paper merupakan ringkasan dari penelitian yang kita buat, dengan kata lain paper sama dengan tugas akhir, hanya saja ringkas serta tidak serinci sebuah riset tugas akhir. Menurut standar paper biasanya ditulis sampai 6 halaman saja.

Jadi misal tugas akhir atau riset yang kita lakukan ada berhalaman-halaman, kita cukup meringkasnya menjadi 6 halaman saja, namun tujuan dan maksud tetap harus tersampaikan.

Paper umumnya ditulis dalam dua lajur (kolom) namun terkadang juga ditulis menjadi 1 kolom saja tergantung dari persayaratan dari call for paper itu sendiri.

Paper juga umumnya ditulis dengan huruf times new roman dengan ukuran besar huruf 12, hal ini juga tergantung dari persyarat dari call for paper, tetapi standar yang biasa dipakai yaitu font ukuran 12.

Berbicara mengenai paper, kita sebelumnya juga harus tahu tentang call for paper.

Call for paper merupakan sebuah pengumuman bahwa akan dilaksanakan seminar paper, pengumuman ini biasanya dilakukan oleh lembaga-lembaga tertentu seperti dari universitas ataupun dari lembaga yang diakui untuk menyelenggarakan seminar paper.

Jadi kita harus cermat memilih dimana tempat kita akan memasukan paper.  Pada call for paper dijelaskan tentang persyaratan paper (topik, susunan, jenis huruf beserta ukuran, bahkan sampai deadline pengumpulan dan biaya pendaftaran) ada semua dalam call for paper.

Nah, untuk memahami lebih baik dan benar bagaimana cara membuat sebuah paper penelitian. Berikut ini penjelasan mengenai bagaimana cara pembuatan paper yang baik dan benar.

Daftar Isi

Pengertian Contoh Paper

cara membuat paper kuliah

Sebelum kita bahas tentang cara membuat paper, ada baiknya kita tahu dahulu mengenai paper sendiri itu apa. Pengertian dari paper sebenarnya merupakan makalah. Sedangkan yang membedakannya yaitu tujuan dan unsur-unsur di dalamnya.

Jika dibandingkan dengan makalah pada biasanya, unsur pada paper lebih banyak.

Kebanyakan orang membuat paper sebagai salah satu pekerjaan untuk menyelesaikan tugas kuliah yang diberikan oleh dosen dalam rangka memenuhi serta mengetahui tingkat pengetahuan mahasiswanya yang didapatkan dari kegiatan belajar dalam mata kuliah tertentu.

Paper dapat dikatakan sebagai salah satu karya tulis ilmiah yang mempunyai hubungan erat dalam dunia pendidikan. Terkadang kita menyamakan antara paper dengan makalah. Padahal perbedaan paper dan makalah sebetulnya banyak.

Supaya lebih mengenal dan mengetahui lebih banyak mengenai paper, pada kesempatan kali ini kita membahas menganai hal-hal yang perlu diperhatikan dalam cara membuat paper supaya bisa menjadi paper yang baik dan benar nantinya. Langsung saja, berikut ini penjelasan lengkapnya.

Unsur Cara Membuat Paper

mismansubakti.blogspot.com
mismansubakti.blogspot.com

Dalam hal ini, unsur paper dikelompokan menjadi 3 kategori yang mempunyai kegunaan dan fungsinya masing-masing, intinya berisi hal-hal seperti berikut, dan tidak menutup kemungkinan menyelipkan bagian lain yang dianggap penting:

1. Judul dan Nama Penulis

Pada setiap karya tulis ilmiah tentulah terdapat yang namanya identitas para penulis. Saya rasa hal ini tidak perlu saya dijelaskan lebih lanjut, karena saya anggap kamu tentu sudah memahami tentang ini.

2. Abstrak

Abstrak adalah isi atau rangkuman dari keseluruhan paper yang sudah dibuat, tetapi diringkas sehingga menjadi satu paragraf panjang dan umumnya perlu satu lembar halaman untuk memenuhi abstrak sampai menjadi sangat singkat serta jelas.

3. Pendahuluan

Pendahuluan atau Introduction dalam sebuah paper pad umumnya berisi tulisan garis besarnya dari permasalahan yang akan diulas, pada sebuah paper hanya berisi deskripsi singkat mengenai pemasalahan atau hal yang akan diulas, kenapa dan apa tujuan dalam permasalahannya itu.

Biasanya berisi hal-hal seperti berikut ini:

  • Deskripsi yang jelas mengenai permasalahan dan tujuan dari pembuatan paper.
  • Tunjukkan atau beritahu kenapa permasalahan ini penting, menarik dan menantang untuk dibahas (motivasi).
  • Sedikit review singkat serta jelas tentang penelitian sebelumnya, sehingga menjadi dasar penelitian (scope).
  • Tunjukkan gap atau masalah yang terdapat pada penelitian sebelumnya, supaya menjadi pertanyaan yang nantinya akan kita selesaikan dalam penelitian.
  • Tulis dengan jelas, solusi yang diusulkan (proposed approach) dan bagaimana solusi tersebut bisa mengatasi masalah yang disebutkan sebelumnya (solution).
  • Tulislah secara global berbagai penemuan yang dihasilkan (result).
  • Kemudian tuliskan struktur penulisan beberapa bagian selanjutnya (outline).

4. Penelitian Terkait

Biasanya sebuah paper ada pembahasan mengenai beberapa penelitian terdahulu yang dijadikan sebagai referensi untuk mendasari suatu karya tulis dalam membuat suatu paper.

5. Metodologi

Sebuah paper yang baik dan benar harus terdapat pembahasan mengenai metodologi seperti apa dan fungsinya dalam pembuatan karya ilmiah.

Umumnya dijelaskan dengan bagan atau gambar sebagai tujuan agar mempermudahkan para pembaca dalam memahami isi dari paper. Jelaskan juga deskripsi dari masing-masing bagian dalam gambar bila ada.

Lihat juga:   Pengertian, Fungsi dan Jenis-jenis Contoh Musik Tradisional Nusantara di Indonesia

6. Percobaan dan Hasil

Inilah bagian yang penting dalam sebuah paper, yakni data mengenai percobaan, sebuah eksperiment atau riset yang telah kita kerjakan terhadap suatu hal seperti data yang akan dipakai, jumlah data, sumber dan lain sebagainya.

Butuh sedikit ketelitian yang baik, sebab beberapa hal yang mendasar itu akan tertuang dalam sebuah paper.

7. Pemecahan

Pemecahan pada poin ini merupakan beberapa hal atau isue yang ingin kamu sampaikan dari penelitian yang sudah dilakukan.

Semua berisi tentang beberapa ide menarik atau gagasan pada sebuah permasalahan meeganai apa yang ingin disampaikan kepada para pembaca, umumnya berupa opini atau saran.

8. Referensi

davidadinugroho.wordpress.com
davidadinugroho.wordpress.com

Jangan lupa untuk mencantumkan referensi apa serta darimana saja yang membantu kamu dalam pembuatan paper. Kamu harus memberikan informasi yang jelas mengenai sumber atau referensi yang didapat.

Termasuk daftar paper di related work, buku atau resource yang sudah membantu dalam menyelesaikan penelitian.

Untuk proposal tugas akhir kuliah cukup memakai point no 1, 3, 4, 5 dan 8. Pada bagian metodologi lebih diperjelas tentang input dan output pada setiap prosesnya. Namun umumnya telah disesuaikan dengan template yang diberikan dari universitas masing-masing itu sendiri.

Contoh Cara Membuat Paper dengan Beragam Tema Menarik

contoh paper

Karya tulis yang dimuat secara ilmiah terdiri dari beragam jenis tulisan, salah satunya yang populer adalah paper yang biasa dijadikan sebagai tugas kuliah. Jika Anda belum pernah mengetahuinya maka cobalah melihat penjelasan dan contoh paper kuliah dengan tema bagus.

Contoh Paper Kuliah Bertema Menarik

Paper harus terdiri dari beberapa bagian secara lengkap mulai dari cover, tema, judul, masalah yang ditentukan, dan sebagainya. Namun tidak seperti karya tulis ilmiah lainnya yang cukup tebal karena essay atau paper dapat ditulis secara singkat.

1. Contoh Paper Ilmiah

Prostitusi Online Lewat Media Sosial

Perkembangan dunia virtual memang dapat membuka fenomena baru yang terjadi secara digital, termasuk perilaku menyimpang yang terorganisir seperti prostitusi. Kini penyimpangan tersebut justru semakin marak terjadi karena canggihnya sistem online.

Persebaran data yang luas dan sifatnya lebih bebas tanpa batas membuat sebagian orang memanfaatkannya untuk hal komersil yang justru menyimpang secara sosial. Bahkan hal tersebut masih luput dari adanya ketentuan secara hukum yang mengatur tentang prostitusi.

Peristiwa tersebut dapat dilihat sebagai fenomena berbeda jika dari sudut pandang pelaku yang terlibat di dalamnya. Bagaimana hal yang melatarbelakangi para pelaku yang terlibat di dalam fenomena prostitusi online terutama para wanita.

Fenomena tersebut dilihat dari dimensi secara sosial yang menganalisis tentang latar belakang munculnya perilaku individu wanita dalam prostitusi online. Sehingga membutuhkan pisau analisis mendalam yakni tentang alasan wanita untuk terlibat di sana.

Tujuan

Menganalilis dan mendalami faktor atau alasan yang menyebabkan para wanita pelaku yang terlibat dalam prostitusi online mau melakukannya.

Batasan Masalah

Alasan para pelaku prostitusi online wanita yang mau terlibat di dalamnya.

BAB II

Landasan Teori

Pisau analisis yang digunakan untuk mendalami permasalahan tersebut yang paling tepat menggunakan metode fenomologi. Pendekatan ini mengulas lebih dalam tentang fenomena yang melatarbelakangi suatu tindakan individu yang berasal dari pikiran, niat, dan lainnya.

Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara kepada informan yang merupakan subjek pelaku yang berjenis kelamin wanita. Data tersebut nantinya akan diolah kembali dengan menganalisis tiap susunan kalimat dalam bahasa yang digunakan oleh informan.

Kemudian akan didapatkan olahan data yang dapat dianalisis menggunakan teori atau metodologi dalam bidang kajian fenomenologi. (Di sini Anda dapat memilih beberapa konsep atau satu teori dan metodologi sekaligus yang bisa dijadikan metode analisis kasus).

BAB III

Pembahasan

Hasil temuan yang memperdalam analisa tentang faktor yang melatarbelakangi para wanita untuk terlibat dalam fenomena prostitusi online disebabkan banyak hal. Informasi tersebut berdasarkan hasil wawancara secara rinci kepada subjek yang bersangkutan langsung.

Serta beberapa sumber informan yang tidak terlibat secara langsung namun memahami dengan baik tentang fenomena yang menyangkut subjek utama prostitusi online. Beberapa faktor menyebutkan bahwa subjek bersedia terlibat karena masalah ekonomi yang dialami.

Sebagian besar dari para subjek mengaku mengalami masalah ekonomi yang membuat mereka tertekan karena kebutuhan yang ada di keluarganya. Sementara peran lelaki di sini sangat minim bahkan tidak mampu mencukupi seluruh kebutuhan para wanita dan keluarga.

Lihat juga:   Pengertian, Sejarah serta Ragam Contoh Seni Rupa Grafis Nusantara Beserta Penjelasannya Lengkap

Prostitusi online dianggap sebagai cara cepat untuk mencari penghasilan yang lebih praktis serta mudah bagi mereka, mengingat pada saat itu terdapat subjek lain yang menjadi perantaranya. Mengingat usia dan keahlian mereka untuk mencari kerja layak terbatas.

BAB IV

PENUTUP

Secara umum prostitusi memang tergolong sebagai perilaku terorganisir yang menyimpang begitupun dengan subjek pelaku yang memperoleh stigma negatif. Tetapi bagi sebagian orang yang berada dalam kondisi mendesak dan serba kekurangan menjadi kesempatan.

Perilaku menyimpang yang dilakukan sebagian besar wanita pelaku yang terlibat pada prostitusi online disebabkan oleh faktor himpitan ekonomi yang mendesak. Subjek berada di kisaran usia di atas30 tahun sehingga tidak memungkinkan bagi mereka untuk kerja layak.

Menyikapi hal tersebut sebaiknya pemerintah memberikan prgram yang tepat untuk memberdayakan para wanita usia non produktif, terutama yang memiliki ekonomi ke bawah. Perlu juga diadakan sosialisasi kepada masyarakat untuk lebih memperhatikan sekitarnya.

2. Contoh Struktur Inti Paper yang Baik dan Benar

contoh paper kuliah yang benar

Penulisan paper dapat dilakukan secara sederhana dan padat, tidak terlu membahas satu tema secara mendalam sehingga membutuhkan puluhan atau ratusan lembar halaman. Umumnya satu tema paper bisa dibahas dalam 300 hingga 2000 kata saja.

Saat paper sudah jadi dan siap kirim biasanya file word perlu diubah ke bentuk pdf agar dokumen lebih terjaga kerapian dan aman. Berikut adalah contoh susunan paper yang baik dan benar sesuai dengan standar penulisan ilmiah.

  • Bab I (Judul dan Latar Belakang Masalah)

Anda tidak perlu mencantumkan cover jika terdapat ketentuan tersebut, karena paper bisa ditulis langsung tanpa cover. Namun harus terdapat bagian inti termasuk BAB I yang terdiri dari Judul, Latar Belakang, dan Rumusan Masalah yang dibahas pada paper

Judul dibuat dengan menarik, namun harus sesuai dengan masalah yang dibahas dan tidak melenceng. Begitupun dengan latar belakang masalah yang berisi tentang alasan Anda untuk memilih satu tema dalam penelitian karya ilmiah.

Judul diletakkan di tengah paling atas dan awal sebelum memulai paragraf sub bab latar belakang. Contohnya sepert : ‘’Cybercrime Lewat Aplikasi WhatsApp.’’

  • Bab II (Landasar Teori dan Konseptual)

Penulisan Bab II juga merupakan inti dari paper karena di sinilah Anda perlu menjelaskan alat analisis yang digunakan untuk membahas lebih rinci tentang suatu masalah. Anda bisa menggunakan konsep atau teori dari seorang ahli tertentu.

Anda hanya perlu menggambarkan secara jelas dan singkat tentang beberapa landasan konsep dasar yang dilakukan untuk menyusun masalah pada paper. Contoh sederhananya berupa, ‘’…Penulis menggunakan teori Albert Einstein untuk…’’

Lanjutkan paragraf tersebut sesuai dengan penelitian atau riset yang Anda lakukan agar paper memiliki pembahasan yang tajam. Hal tersebut sebenarnya sifatnya wajib untuk dicantumkan di tugas kuliah yang sifatnya ilmiah.

  • BAB III (Hasil dan Pembahasan)

Bab inti pada paper terletak di dalam hasil dan pembahasan di Bab II, karena terdapat seluruh penjelasan lengkap tentang jawaban dari rumusan masalah di Bab I. Anda hanya perlu menuliskannya secara singkat namun detail dan rinci.

Sertakan juga hasil analisis dari masalah yang sedang dikaji dengan teori atau konsep yang Anda pilih. Misalnya, ‘’…sesuai dengan teori Albert Einstein bahwa kejahatan cybercrime termasuk tindakan kriminal karena…. ‘’

  • BAB IV (Penutup)

Bab inti paper yang paling akhir adalah penutup yang dijelaskan secara singkat, dan berisi tentang jawaban rumusan masalah pendek. Penjelasan tersebut tepatnya dicantumkan pada kesimpulan.

Sementara subbab kedua dari penutup yakni saran yang perlu ditujukan kepada beberapa pihak, seperti pemerintah, mahasiswa, dan masyarakat. Terkadang Anda hanya perlu memberikan penjelasan hasil dari kesimpulan dan saran tanpa subbab.

Sebelum memahami contoh paper kuliah di atas, sebenarnya Anda perlu mempelajari struktur dan metode penulisan yang baik di bidang ilmiah terlebih dahulu. Gunakan bahasa yang informatif, sederhana namun baku dapat diterima secara akademis maupun di kalangan umum.

Nah, untuk kamu yang mendapatkan tugas untuk buat paper, entah untuk dikumpulkan sebagai tugas kuliah atau untuk dipublikasikan. Tidak ada salahnya untuk mecoba sharing ke website kami ini agar paper yang kamu buat bisa selesai dengan baik dan benar.

Demikianlah artikel tentang bagaimana contoh cara membuat paper kuliah yang baik dan benar. Semoga mudah untuk dipelajari dan bermanfaat. Jika ada yang kurang jelas atau koreksi silahkan berikan komentar pada kolom komntar di bawah ini ya.

14 pemikiran pada “Contoh Cara Membuat Paper Kuliah yang Baik dan Benar”

  1. saya bingung cara buat paper. mohon bantuannya. harap dimaklumi sy maih semester 1 udh dapat tugas paper dri dosen.tentang operasi sistem.

  2. saya di kasih tugas bikin paper mohon petunjuk nya bagai mana cara membuat paper singkat tentang PT

  3. Maaf sebelumnya admin, saya boleh tanya nggak gimana cara bikin paper t admin
    Sebab nya dosen saya memberikan saya tugas ttng nie admin:
    “Membuat sebuah paper tentang pemodelan sistem”

    jd gimana caranya t admin, bisa bantu saya solusi nya admin, karena tugas ini harus dikumpulkan hari rabu besok nie admin

    Mohon bantuan nya ya admin
    Terima Kasih 🙂 🙂

  4. Maaf sebelumnya admin, saya boleh tanya nggak gimana cara bikin paper t admin
    Sebab nya dosen saya memberikan saya tugas ttng nie admin:
    “Membuat sebuah paper tentang pemodelan sistem”
    jd gimana caranya t admin, bisa bantu saya solusi nya admin, karena tugas ini harus dikumpulkan hari rabu besok nie admin
    Mohon bantuan nya ya admin
    Terima Kasih 🙂 🙂

  5. Tips ini lumayan membantu untuk orang-orang ynag ingin belajar membuat paper. Tapi banyak yg masih komentar bahwa mereka tidak mengerti. Akan lebih baik jika penulis memberika 1 contoh utuk sebuah paper agar pembaca lebih mngerti lagi.

  6. Assalamu’alaikum admin bantu saya dong, membuat paper tentang tipe pembelahan holoblastik dan meroblastik dan tahap”annya

  7. kalau ada contoh nya pasti lebih bagus,?saya juga kurang ngerti dengan cara membuat paper kalau hanya dari definisi di atas, kurang memperlihatkan perbedaan paper dengan makalah.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.